Kamis, 05 Mei 2011

Obama, Osama, Obat magh?

بِسْـــــــمِ أللَّهِ ألرَّحْمَنِ ألرَّحِيْ
 
Jangan mengangkap serius tulisan ini, karena apa yang saya tulis ini hanya sebuah pendapat dari saya sendiri yang saya lihat dan dengar dari dunia yang begitu aneh ini.

Yang heboh saat ini adalah kematian Osama, yah tepatnya Osama Bin Laden, siapa yang tak kenal Osama?
Banyak versi yang mengatakan Osama, yah tergantung anda memandang dari sudut mana?
Menurut Amerika, Osama adalah seorang terroris kelas kakap yang bergerak bersama organisasinya Al-Qaedah. Seseorang yang menjadi burunan dunia, 'kata Amerika kali yah?'.
Orang ini 'Osama', memang bagai? "hemssss, enggak tahu juga saya mengibaratkannya seperti apa?", tapi yang jelas dari kepemimpinan Bush, Osama bukan seperti anak kecil yang mudah ditangkap, posisinya yang katanya sering berpindah-pindah membuatnya semakin sulit untuk ditangkap. Mulai sok tahu ni aku......

Hingga sampai saat ini, sesorang yang bernama Obama. Lah kok mirip yah namanya? "hemssssssss, hehehe... mungkin jodoh kali yah?", mulai sok tahu lagi nih aku...................

Yah, Obama presiden Amerika sekarang yang katanya di media-media massa yang berhasil menangkap Osama bahkan katanya Osama Bin Laden ditembak mati oleh Obama, maaf yang baca tolong dipahami yang nangkap bukan Obama tapi polisi Amerika, tapi kok Obama yang tenar? Yah lah seperti sepak bola kalau TIMNAS INA juara yang tenar siapa? Yah siapa lagi kalau enggak Presiden atau Menpora atau PSSI......
Yah makin jauh kali pembahasan ku...........
Sorry.......

Ok, kita lanjut.....

Banyak pendapat tentang kontorversi ini, Obama dalam pidatonya berkata, "Ini bukan perang terhadap Islam, ini perang terhadap terroris" (hemssssss, Obama berupaya tak ada kesalah pahaman).

Tapi bukan itu yang ingin saya utarakan.
Sesuai dengan judul, saya akan sedikit serius dengan pendapat saya.

Kalau menurut saya Islam itu apa yang diajarkan Allah pada Rasul-Nya 'Muhammad', bukan seperti yang diajarkan Osama dan bukan pula seperti Obama!!

Ada sedikit yang saya tahu tentang Osama yakni dia pernah berjuang di Afganistan, dia rela meninggalkan kemewahan dunia demi saudaranya yang ditindas di Afganistan dan dia juga membantu saudaranya yang ditindas di Iraq. Itu yang saya tahu yah jadi kalau ada salah mohon dimaafkan.
Menurut saya apa yang dilakukan Osama ini benar seperti apa yang dilakukan Rasul dahulu yang hijrah ke Madinah karena diusir dari Mekah tempat tinggalnya walau memang sesungguhnya itu adalah perintah Allah untuk Rasul-Nya 'Muhammad'.
Lalau perjuangan tak sampai disitu Rasul pun diperangi sama kaum kafir Qurais hingga kita tahu ada perang Badar dan perang Uhud. Lalu hingga akhirnya ada kesepakatan antar kaum muslimin Madinah dan kafir Qurais yakni kaum muslimin boleh beribadah ke Mekah dengan perjanjian tidak saling menyakiti antara keduanya. Hingga saat itu Islam atas ijin Allah ditangan Rasul-Nya dapat diterima hingga banyak kafir Qurais yang masuk Islam termasuk Khalid Bin Walid salah satu pemimpin perang kafir Qurais pada Perang Uhud.
Yah saya bukan orang Islam yang ngerti betul agama, tapi saya orang yang tak ingin berhenti belajar dengan mencoba belajar membaca sejarah-sejarah, kalau yang pernah saya baca sih seperti itu.

Intinya Islam itu memberi toleransi, Islam itu tidak keras tapi tegas...
Islam itu tidak mengajarkan dendam.....
Jadi Islam jika diperangi wajib melawan tapi jika tidak, tidak ada keharusan untuk melawan bahkan dilarang menyakiti walaupun dia sekalipun kafir karena dia tidak juga menyakiti kita 'Islam'.

Sehingga jika kita lihat sejarah Rasulullah, Rasul itu memberi kabar gembira sekaligus peringatan...
Semua yang Rasul lakukan saat perang adalah karena reaksi bukan aksi....
Rasul tidak pernah lebih dahulu menyerang kaum kafir Qurais tapi Rasul hanya bertahan dengan perang dari serangan kafir Qurais...

Wallahu 'Alam....

Ilmu saya bukan ilmu Allah , seperti apa yang Allah berikan pada Nabi kita Muhammad SAW , tapi Allah meninggalkan Ilmunya lewat Rasul yakni Al-Qur'an dan Hadist....
Kalau yang ini 100% bener loh.......

Kalau menurut saya reaksi Osama di Afganistan dan Iraq tak ada salahnya? Sebagaimana pesan Nabi kita Islam itu ibarat satu tubuh jika tangan sakit maka sakitlah semua badan, begitu juga yang dirasakan Osama Bin Laden dia merasakan sakit seperti yang dirasakan saudaranya. Demi mengobati sakitnya itu dia rela meniggalkan mewahnya dunia. Sungguh niat yang mulia, tanya diri kita apa yang sudah kita lakukan untuk Agama Allah? Untuk saudara kita di Palestin? Sungguh saya menangis karena tak sedikitpun yang bisa saya lakukan selain berdo'a. Coba saja kita pikir apa dengan berdo'a saja kita bisa mengobati luka di tangan? Tentu saja harus ada usaha? Tapi jangan khawatir kata si entong, "do'a itu bukan usaha pak ustadz?" Pak ustadz malah enggak bisa jawab
Tapi, kalau benar yang melakukan serangan ke Amerika itu benar Osama Bin Laden dan Al-Qeadah pendapat saya sih saya kurang setuju, tapi kalau menurut mereka itu sebagai reaksi yah gimana?
Saya juga enggak ngerti?

Jadi jika anda ragu untuk menilai mana yang pantas antara Obama dan Osama saya sarankan lebih baik anda memilih untuk tidak pernah telat makan karena jika anda telat makan bisa jadi uang anda akan habis hanya untuk membeli Obat magh.....

Kalau menurut saya lebih baik bertahan lalu menyerang, jadi tidak disalahkan dan musuh juga kerepotan.
Jangan ditiru ini tidak baik. Hehehehe :D

Biarlah Allah satu-satunya hakim yang adil.
Karena setiap perbuatan pasti ada pertanggung jawabannya.
Jadi saran saya, akan lebih baik jika kita diam dan tak berkata-kata perihal pendapat kita tentang masalah ini (tapi yang nulis malah berpendapat? Yah lah kan saya memberi kesimpulan pada intinya yah seperti itu).
Belum tentu apa yang kita pikirkan itu benar dan bisa jadi juga benar.
Karena yang Maha Mengetahi itu hanya Allah.

Allahu 'Alam.....

Sekian pendapat dan saran yang saya yakin konyol dan banyak salahnya ini maka itu saya minta maaf....

Assalamualaikum.....

 
de