Rabu, 04 Mei 2011

Membuat DNS Server Ubuntu

بِسْـــــــمِ أللَّهِ ألرَّحْمَنِ ألرَّحِيْ
 
Wowowo ... wowooww...
Hebat ya Open Source?
Yo'i.....
Ook, kini tanpa basa basi saya to the point aja.........

Melanjutkan postingan sebelumnya tentang Ubuntu Server, saya akan memberikan sedikit panduan bagaimana caranya membuat DNS pada Ubuntu Server.
Pada yang saya lakukan disini saya menggunakan Ubuntu Server versi 10.10, untuk anda yang belum mempunyai Ubuntu Server versi 10.10 dan mungkin belum tahu cara Installnya coba balik lagi pada postingan saya sebelumnya di sini. Dan disini untuk DNS saya menggunakan Bind9. Disini keadaan komputer terhubung internet karena yang saya lakukan adalah menginstall paket Bind9 secara otomatis diambil dari internet. Sebenarnya ada cara lain untuk mendapatkan file-file untuk tersebut yaitu dengan DVD repositorinya linux, tapi untuk cara tersebut tidak saya bahas disini.

Ok , sebelum memulai membuat DNS yang harus anda lakukan yaitu terlebih dahulu menyetting IP.

Kemudian kita dapat melanjutkan ketahap berikutnya.
Perhatikan parameter yang saya gunakan :
Untuk IP : 10.22.2.4
Gateway : 10.22.2.1 (itu karena dalam jaringan saya ada gateway lain menuju internet)
Hostname : example.com

Ok, Lanjut......

Update paket
#sudo apt-get update

Install Bind9
#sudo apt-get install bind9

Edit file named.conf
#sudo nano /etc/bind/named.conf
isikan seperti ini :

zone "example.com"{
       type master;
       file "/etc/bind/db.dmn";
};
zone "2.22.10.in-addr.arpa"{
       type master;
       file "/etc/bind/db.ptr"; 
};


Note : example.com disesuaikan sama hostname anda, db.dmn sesuai keinginan anda (ini merupakan seperti database anda nanti untuk file db.dmn jadi nama di named.conf dan file harus sesuai), db.ptr sesuai keinginan anda (ini merupakan seperti database anda nanti untuk file db.ptr jadi nama di named.conf dan file harus sesuai). Sebenarnya yang saya tahu db.dmn dan db.ptr adalah suatu file seperti database yang tujuannya mengubah IP ke Nama, inilah yang sangat penting dalam DNS.

Copikan file db.127 dengan nama db.dmn di /etc/bind (tujuan ini adalah parameter yang anda perlukan dalam file db.dmn ini ada di db.127 hanya sedikit yang harus anda edit jadi anda tidak perlu mengisi dari awal).
#sudo cp /etc/bind db.127 /etc/bind/db.dmn

Kemudian edit file db.dmn
#sudo nano /etc/bind/db.dmn
isinya seperti ini :

$TTL    604800
@       IN      SOA     example.com. admin.example.com. (
1 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@                IN      NS    example.com.
example.com.       IN      A      10.22.2.4
www            IN      A      10.22.2.4

Note : Anda tentu tahu bagian mana saja yang perlu diedit? example.com. (disesuaikan, dan lihat tanda titk (.) ini dipakai) , IP disesuaikan dengan IP anda, fungsi www hanya sebagai karakteristik domain anda jadi anda dapat menambahkan www pada depan domain anda pada browser begitu juga dengan mail server anda juga dapat disesuaikan pada parameter ini contoh saja anda menambahkan mail.example.com. IN A 10.22.2.4 ini berati anda menambahkan karekteristik mail server anda di domain. Jika selesai kemudian simpan.

Copikan file db.dmn dengan nama db.ptr lalu edit.
#sudo cp /etc/bind/db.dmn /etc/bind/db.ptr
#sudo nano /etc/bind/db.ptr 
yang perlu di ubah : 

@                IN      NS    example.com.
example.com.       IN      A      10.22.2.4
www            IN      A      10.22.2.4

ubah menjadi seperti ini :

IN     NS                 example.com.
4       IN      PTR     example.com.

Note : 4 (IP akhir anda) dan example.com sesuai hotname anda (ingat tanda titik "."). Jika selesai kemudian simpan.

Edit file host.
#sudo nano /etc/host
isinya seperti ini :

127.0.0.1       localhost
10.22.2.4       example.com


Note : Tinggal disesuaikan.

Edit file resolv.conf.
#sudo nano /etc/resolv.conf
isinya seperi ini :

domain example.com
search example.com
nameserver 10.22.2.4

Note : Tinggal disesuaikan.

Edit file named.conf.options.
#sudo nano /etc/bind/named.conf.options
isinya seperti ini :

options {
        directory "/var/cache/bind";
        forwarders {
                203.153.118.10;
        };
        auth-nxdomain yes;    # conform to RFC1035
        listen-on-v6 { any; };
};


Note : 203.153.118.10 (IP DNS Server ISP anda atau boleh 0.0.0.0 atau 10.22.2.4 IP Server anda) ini hanya sebagai ipfwd (ip forward lebih jelas coba di search lewat google).


Restart Bind.
#sudo /etc/init.d/bind9 restart



Tes konfigurasi dengan menggunakan perintah nslookup, host maupun dig :
#nslookup example.com
atau
#nslookup www.example.com
hasilnya :

Server:         10.22.2.4
Address:      10.22.2.4#53

Name:   www.example.com
Address: 10.0.0.253

Atau anda dapat lansung mencoba melakukan ping pada example.com dari client lalu perhatikan IPnya jika 10.22.2.4 berarti ya itu betul server anda.

 
de